a) Selt – Actuallization needs
:
According to
Maslow, Tour Belitung when all other needs have been
Adequality met, employees will became motivated by the need for self – actualization. They will lock Belitung Tour for
meaning and personal growth in their
work and will actiely seek out new responsibilities.
Dari
kelima kutipan di atas mengenai kebutuhan manusia tersebut dapat disimpulkan
bahwa :
a)
Kebutuhan
dasar Paket Tour Belitung fisiologis pegawai harus dapat dipenuhi dengan upah yang cukup untuk
memberi makan, memberi tempat berteduh, dan membela diri mereka Travel Belitung sendiri dan
keluarganya secara memuaskan, dan lingkungan Tour Belitung Murah kerja yang aman.
b)
Kebutuhan
akan rasa aman membutuhkan keamanan kerja, bebas dari paksaan atau perlakuan
sewenang-wenang, dan peraturan yang ditetapkan secara jelas.
c)
Kebutuhan
untuk dimiliki atau dicintai, yang paling kuat dirasakan dalam hubungan dengan
keluarga seseorang, juga dapat memuaskan dalam konteks sosial melalui
persahabatan.
d)
Maslow memberikan dua tipe kebutuhan akan penghargaan dan
keinginan akan prestasi dan persaingan serta keinginan akan status dan
pengakuan.
e)
Menurut Maslow, apabila semua kebutuhan lainnya telah
terpenuhi secara memadai pegawai akan termotivasi oleh kebutuhan akan
aktualisasi diri. Mereka akan mencari
makna dan perkembangan pribadi dalam pekerjaannya dan akan secara aktif akan
mencari aktivitas baru.
Di samping itu Herzberg dalam Siswanto (1990 h. 137) yang
mengembangkan two-factor model of motivation (model dua faktor dari
motivasi). Herzberg menyimpulkan bahwa
terdapat dua perangkap, dua faktor terpisah yang mempengaruhi motivasi. Faktor
yang dapat menimbulkan ketidakpuasan dipacu sebagai hygiene factors
(faktor iklim baik atau faktor pemeliharaan) dimana faktor ini diperlukan untuk
mempertahankan tingkat kepuasan secukupnya dalam diri pegawai sedangkan faktor
lainnya adalah motivational factors (faktor motivasi) atau satisfier
(pemuas) yang terutama berfungsi untuk menimbulkan motivasi. Yang dimaksud hygiene
factors (faktor iklim baik) mencakup company policy and administration
(kebijaksanaan administrasi dan organisasi), quality of supervision
(kualitas penyekesaian), relation with supervisors (hubungan
penyeliaan), per relation (hubungan dengan rekan sejawat), relation
with subordinitas (hubungan dengan bawahan), pay (bayaran), job
security (jaminan kerja) dan status (status). Sedangkan motivational factors (faktor motivasi) terdiri dari achievement (pencapaian atau prestasi), recognition (pengakuan), advancement (kemajuan), work it self (pekerjaan itu sendiri), posibility of growth (kemungkinan untuk
berkembang) dan responsibility
(tanggung jawab).
Herzberg mengemukakan cara terbaik untuk memotivasi
seseorang adalah dengan dipenuhinya motivational
factors (faktor motivasi) dari pada hygiene
factors (faktor iklim baik atau penyehat) seringkali terus meningkat atau
bertambah sehingga akibatnya sulit untuk memotivasi seseorang. Lain halnya
dengan terpenuhinya motivational factors
(faktor motivasi) seseorang yang pada dasarnya mereka akan memperoleh suatu
kebahagiaan tersendiri atas keberhasilannya dalam penyelesaian suatu tugas yang
selanjutnya mereka akan berusaha lebih baik lagi adalah menyelesaikan tugas
lainnya.
Berdasarkan hasil penelitian itu, Herzberg
membagi motivasi ke dalam dua bagian yaitu: instrinsic factors (faktor yang
bersifat instrinsik) dan extrinsic factors (motivasi yang bersifat
ekstrinsik) adalah imbalan dari dalam diri yang dirasakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar